1. HOME
  2. »
  3. BERITA

Lewat Gala Desa mencari bibit penerus Timnas Indonesia

Editor: Anwar Khumaini  24 September 2017 14:19
news/2017/09/24/145249/lewat-gala-desa-mencari-bibit-penerus-timnas-indonesia-170924a.jpg

Merdeka.com, Ayo Olahraga - Kabupaten Bungo, Jambi menggelar Gala Desa. Mereka pun berharap dari kegiatan ini akan melahirkan penerus Egy Maulana Vikri atau Evan Dimas lainnya.

Kemenpora terus melebarkan sayapnya dalam menggelar Gala Desa 2017. Kali ini giliran Kabupaten Bungo, Muara Bungo, Jambi mendapat kesempatan menggelar kegiatan tersebut.

Berpusat di lapangan Dusun Lembah Kuamang, Kecamatan Pelapat Ilir, Jambi ini disambut tinggi oleh masyarakat setempat.

Tarian daerah setempat membuka rangkaian pembukaan Gala Desa 2017 di Kabupaten Bungo, Jambi. Tampak dalam pembukaan tersebut Asdep Organisasi Kepemudaan dan Pengawasaan Olahraga Kemenpora, Drs. Sanusi serta Wakil Bupati Bungo, Safrudin Dwi Apriyanto serta pejabat daerah setempat.

Dalam Gala Desa di Kabupaten Bungo sendiri sama seperti di daerah lainnya. Dimana akan dipertandingkan enam cabang olahraga yakni Sepakbola, Bola Voli, Sepak Takraw, Tenis Meja, Badminton, dan atletik.

Kegiatan Gala Desa ini sendiri sangat disambut baik oleh Wakil Bupati Bungo, Safrudin Dwi Apriyanto. Baginya dengan kegiatan ini diharapkan muncul bibit-bibit baru seperti Egy Maulana Vikri serta Evan Dimas dari Kabupaten Bungo.

"Ini saya rasa mampu menjadi wadah untuk menjari bibit olahragawan yang kesulitan mencari wadah untuk tampil. Mudah-mudahan saja lewat kegiatan ini bisa bangkit kembali olahraga di Bungo, khususnya sepakbola yang saat ini menjadi olahraga populer," ucap Safrudin.

"Kemarin kita melihat Timnas Indonesia kita U-16 dan U-19 yang meraih sukses dan menelurkan bintang seperti Egy Maulana dan dulu ada Evan Dimas. Tidak menutup kemungkinan kegiatan ini akan menghasilkan bibit seperti mereka."

"Karena Egy serta Evan Dimas juga dulunya bermain di level desa," beber Safrudin.

Pernyataan Safrudin pun disambut baik oleh Sanusi selaku perwakilan Kemenpora. Baginya pondasi dasar Gala Desa merupakan menjadi wadah untuk masyarakat di perdesaan untuk menunjukkan bakat olahraganya.

"Dengan Gala Desa memang kita ingin sekaligus mencari bibit untuk membawa harum nama bangsa Indonesia. Baik di level nasional maupun internasional," tambah Sanusi.

Kinni dengan menyentuh hampir 136 titik desa di seluruh Indonesia. Perhelatan Gala Desa diharapkan dapat menjadi ajang penyaringan Bibit potensi atlet Indonesia dari pelosok negeri.

KOMENTAR ANDA