1. HOME
  2. »
  3. BERITA

Selain ajak olahraga, GPN 2017 turut bantu perkenalkan pariwisata daerah

Editor: Haris Kurniawan  03 September 2017 08:16
news/2017/09/02/143076/gpn-2017-turut-bantu-perkenalkan-pariwisata-daerah-170902u.jpg

Merdeka.com, Ayo Olahraga - Bupati Wonosobo Eko Purnomo menyambut baik kegiatan Gowes Pesona Nusantara (GPN) 2017 yang diselenggarakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Pasalnya, lewat event ini, pihaknya bisa sekaligus memperkenalkan pariwisata dan budaya di Kabupaten Wonosobo kepada masyarakat Indonesia, khususnya pada peserta yang mengikuti kegiatan tersebut.

Untuk diketahui, GPN 2017 berlanjut di Kabupaten Wonosobo. Yang mana, 2000 peserta ambil bagian dalam penyelenggaraan ini. Sebelum memulai gowes, mereka pun disuguhkan tarian khas Wonosobo, yakni Laras Nyoto dan Lengger Jangkrik Genggong.

"Kami selaku pemerintah daerah Wonosobo menyambut gembira dan mendukung program ini karena memberikan manfaat dan motivasi bagi masyarakat Wonosobo untuk terus bergaya hidup sehat, serta membangun mentalitas generasi muda melalui bidang olahraga serta mendukung tujuan wisata di Wonosobo," kata Eko di Wonosobo, Sabtu (2/9).

Lanjut dia, program ini mendukung kegiatan yang sudah dicanangkan pemerintah Kabupaten Wonosobo dan dilaksanakan oleh masyarakat, yaitu berolahraga dengan bersepeda.

Sementara itu, Asisten Deputi III Kemenpora Bidang Pengelolaan Pembinaan Sentra dan SKO, Teguh Raharjo mengungkapkan, pihaknya akan terus mengajak masyarakat berolahraga lewat dua kegiatan nasional, yakni Gowes Pesona Nusantara dan Liga Sepak Bola Pelajar berjenjang sejak U-12, U-14 dan U-16. Keduanya masuk dalam program unggulan Kemenpora lewat tagline 'Ayo Olahraga'. Semuanya akan berpadu pada Hari Olahraga Nasional mendatang.

"Masyarakat Wonosobo menyambut baik event dengan hadiri 2000 masyarakat. Gowes Pesona Nusantara ini untuk lebih meningkatkan kualitas berolahraga. Nantinya program "Ayo Olahraga" ini juga diselenggarakan Gala Desa, Liga Sepakbola Pelajar mulai dari U-12, U-14, U-16, Liga Mahasiswa, Liga Santri. Semuanya akan berakhir diperhelatan. Hari Olaharaga Nasional, tepatnya di Gunung Tidar, Magelang pada 9 September," jelas Teguh. (ZAINAL MUNAWAR)

KOMENTAR ANDA